Catatan Kecil Tentang Bahagia Yang Sederhana

Ini mungkin postingan aku yang paling ringkas, sangat sederhana , sesederhana alasan untuk bahagia.

Kenapa gak dibuat panjang aja tulisannya?

Karena mood nulis aku lagi turun di tambah flu yang mengganggu bentar-bentar elap ingus #ish #jorok.

Bahagia itu sederhana, semua bakalan setuju kan??

buktinya banyak yang bikin quote tentang 

bahagia yang sederhana.

"aduh... lelah ngejar2 anak makan... sambil lelarian, tapi bahagia makannya abis...ah bahagia - bahagia itu sederhana"

"Alhamdulilah hari ini bisa masakin keluarga, semua lahap makan..ah bahagia. -bahagia itu sederhana"

delele.. delele banyak sekali kalimat  serupa wara wiri didepan mata. Intinya bahagia itu bisa diperoleh dengan cara sederhana.

Tapi.. disisi lain kenapa kita suka menanggapi sinis  bahkan terkesan mengejek dengan kebahagian orang lain yang sederhana.

Misal :

Ada teman - teman yg pajang foto lagi makan di emperan atau di warteg  dengan caption.. "Alhamdulilah..bahagia bisa bawa anak-anak kesini"

ditanggapi :"Alaaaah.... baru aja kesitu pake pamer foto ,paling keluar duit 50.000"

 Ada yang ngajak anak  main di taman gratisan , main dengan ayunan yang hampir putus, prosotan yang udah pecah,  tapi mereka semua gembira. 

ditanggapi : "Kasian ya... cuma bisa bawa anak kesitu, pake dipamerin pula di fb"

dan banyak contoh lainnya, kadang banyak yg apload foto-foto ntah berupa barang ntah apapun itu, oleh sebagian orang itu dianggap seebagai sebuah kepameran, tapi itu belum tentu juga. Dalamnya laut dapat diukur tapi dalak hati siapa yg tahu, masa kita nebak- nebak apa yg ada dihati orang lain sih, iya kalo baik kalau jelek jatuhnya prasangka buruk.

Sebuah kesimpulan dapat ditarik :

"Selama kamu menyepelekan sederhananya  kebagiaan orang lain  , artinya kamu tidak bisa bahagia dengan cara yang sederhana, kamu sulit untuk merasa bahagia dengan cara sederhana . Karena sederhana yang kamu maksud  itu adalah versi kamu sendiri yang eksklusive, karena yang kamu anggap sederhana itu sesungguhnya sangat luar biasa bagi orang lain"

#selfreminder.

Semoga kita bisa menghargai kebahagiaan orang yang sederhana menurut mereka sendiri bukan menurut kita. Ukuran kesederhanaan itu ternyata sangat relatif.

Bagaimana menurut manteman???